Sunday, September 23, 2012

Kopi Ternyata Memang Mengurangi Depresi/Stres


Beberapa orang sangat Suka pada secangkir kopi di pagi hari. Efek kopi umumnya dirasakan sebagai suntikan energi dan semangat untuk menjalani aktivitas sepanjang hari.

Namun, tahukah Anda secangkir kopi di pagi hari tidak hanya memberikan ekstra energi, tetapi juga meningkatkan suasana hati yang berlangsung lebih lama dari yang kita sadari.

Seperti dilansir Daily Mail, sebuah penelitian membuktikan bahwa wanita yang meminum empat cangkir kopi atau lebih setiap harinya akan jauh dari depresi dibandingkan seperlima dari wanita yang tidak meminum kopi.

Dan, mereka yang meminum dua hingga tiga cangkir dapat memotong risiko depresi hingga 15 persen.

Para peneliti dari Universitas Harvard membandingkan asupan kopi dan risiko depresi pada hampir 51 ribu wanita selama 10 tahun. Mereka memang tidak meneliti pria, tetapi penelitian lainnya juga mengatakan bahwa pria memiliki efek yang sama dengan wanita.

Para peneliti menuangkan hasil penelitiannya pada Journal of American Medicine Association. Mereka berpikir bahwa kafein bekerja seperti antidepresan dengan menghentikan produksi beberapa hormon seperti serotonin.


Mereka juga mengatakan bahwa kopi dapat meningkatkan suasana hati dan memberikan energi dalam waktu yang lama. Selain kopi, para peneliti juga menanyakan konsumsi teh, coklat, alkohol setiap harinya, serta apakah mereka melakukan olahraga.


Dari sana, mereka melihat bahwa kopi memiliki dampak yang lebih kuat untuk menghilangkan depresi. Namun, kopi tanpa kafein tidak bekerja sama sekali. "Hasil kami mendukung efek protektif dari kafein, terutama dari kopi, terhadap risiko depresi," ujar Dr Michel Lucas, dari Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Harvard.

Meski demikian, menurutnya, investigasi lebih lanjut diperlukan untuk mengonfirmasi hasil temuan ini dan untuk menentukan apakah konsumsi kopi berkafein dapat memberikan kontribusi dalam pencegahan atau pengobatan depresi.
Meningkatkan Sensasi
Para ilmuwan menunjukkan bahwa kafein memiliki efek psikostimulan termasuk meningkatkan sensasi senang dan energi. Mereka berkesimpulan bahwa kopi akan digunakan sebagai antidepresan di masa depan.

Sama halnya seperti pada wanita, penelitian di Finlandia menunjukkan bahwa pria yang mengonsumsi lebih dari empat cangkir kopi setiap hari juga lebih cenderung terhindar dari depresi.

Memang, wanita lebih cenderung depresi dibandingkan wanita. Bahkan satu dari tujuh wanita mengalami depresi di beberapa titik di kehidupannya.vDan bulan lalu, peneliti asal Jerman mengklaim bahwa wanita jaman sekarang dua kali lebih mungkin terserang depresi dibandingkan 40 tahun lalu.

Tak hanya sebagai antidepresan, kopi juga bermanfaat sebagai pencegah kanker prostat, encok, dan Alzhaimer, serta meningkatkan kekuatan otak.

Namun, kopi tak sepenuhnya menguntungkan. Anda tidak dapat mengonsumsinya secara berlebihan karena kopi terbukti secara klinis dapat meningkatkan tekanan darah dan denyut jantung. Bahkan, wanita hamil tidak disarankan minum kopi lebih dari dua cangkir sehari karena dapat berpengaruh pada kehamilan.

Jadi Sudah Minum Berapa Cangkir Kopi hari ini...? hehe...