Berdasarkan ayat-ayat Al-Qur’an dan hadis nabi, para ulama telah mengemukakan beberapa manfaat membaca Al Qur’an. Selain merupakan bentuk ibadah yang mendatangkan rahmat, membaca al Qur’an ternyata juga mempunyai beberapa manfaat, yakni dapat menghilangkan kesedihan, menimbulkan ketenangan batin, bahkan dapat menyembuhkan berbagai penyakit jasmaniah.
Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Dr. Ahmad Al Qadhi, direktur utama Islamic Medicine Institute for Education and Research yang berpusat Amerika Serikat, bahwa membaca atau mendengarkan bacaan Alquran dapat menurunkan kesedihan, stress dan depresi, serta berdampak positif pada ketenangan jiwa.
Dalam melakukan penelitian, sang dokter ahli jiwa ini ditunjang dengan bantuan peralatan elektronik terbaru untuk mendeteksi tekanan darah, detak jantung, ketahanan otot, dan ketahanan kulit terhadap aliran listrik. Dalam laporannya yang disampaikan dalam Konferensi Kedokteran Islam Amerika Utara pada tahun 1984, disebutkan, Al-Qur’an terbukti mampu mendatangkan ketenangan sampai 97% bagi mereka yang mendengarkannya.
Hasil penelitian Dr. Qadhi itu juga dipresentasikan pada konferensi tahunan Ikatan Dokter Amerika di Sant Louis, AS dengan tema: “Pengaruh Al-Qur’an Pada Manusia Dalam Prespektif Fisiologi dan Psikologi”.
Manfaat dan keistimewaan membaca Al-Qur’an telah banyak diterangkan dalam Al-Qur’an maupun hadis nabi, yakni dapat menentramkan jiwa, mendatangkan rahmat, dan menyembuhkan penyakit. Allah berfirman dalam QS. Yunus ayat 57: “Hai manusia, sesungguhnya telah datang kepadamu pelajaran (Al-Qur’an) dari Tuhanmu dan penyembuh bagi penyakit (yang ada) dalam dada dan petunjuk serta rahmat bagi orang-orang yang beriman”.
Rasulullah juga bersabda, “Tidaklah suatu kaum berkumpul di masjid-masjid Allah, mereka membaca Al-Quran dan mempelajarinya, kecuali akan turun kepada mereka ketenteraman, mereka diliputi dengan rahmat, malaikat mengelilingi mereka dan Allah menyebut-nyebut mereka dihadapan makhluk yang ada disisi-Nya.“ (HR. Muslim)